Cerita mahasiswi Geodesi

Jadi mahasiswi Geodesi itu....nggak mudah, kami harus selalu berkelut dengan tugas tugas yang setiap hari membanjiri. begadang semalaman untuk mengerjakan tugas adalah makanan kami setiap hari bahkan kami tidak sempat berdandan seperti cewek cewek dijurusan lain. kami sering berpanas panasan dibwah terik matahari demi untuk mencari data titik koordianat melalui pengukuran di lapangan. Kami bahkan selalu membawa payung pada saat pengukuran, tapi payung itu bukan untuk kami melainakan untuk memayungi alat yang kami gunakan untuk pengukuran. Teodolit, Total station, Waterpass, statif adalah teman kami setiap kali kami melakukan pengukuran. setelah ngukur kami harus mengolah data hasil pengukuran dan jika data hasil pengukuran kita memiliki kesalahan yang lebih besar dari pada toleransi pengukuran kami harus mengulang kembali pengukuran tersebut hingga kami mendapatkan data yang megandung kesalahan sangat kecil dan kemudian kami mengolanya menjadi data titik koordinat yang berjumlah bisa sampai ribuan titik yang memuat data x,y,z. dan kami plot menjadi peta. kadang dari ribuan data ada data yang melenceng jauh dari data data yang lain, disitulah tantangan bagi kami. kami harus mencari sumber kesalahan dari data tersebut yang berasal dari data data lain yang sangat banyak. dari sekian banyak masalah yang kami hadapi disini kami sadar bahwa masalah masalah tersebutlah yang membuat kami menjadi wania yag tangguh, tahan banting, tidak manja dan tidak cengeng. dan dari masalah masalah tersebut hubungan pertemanan diantara kami semakin erat karena kami terbiasa bekerja dalam team, bekerja bersama, menghadapi setiapkesulitan bersama, menjalani setiap masalah bersama. tak heran jika kalian melihat anak anak geodesi memiliki jiwa korsa yang tinggi. 

Begitulah rasanya jadi mahasiswi Geodesi...

Pengen Cerita cerita aja

Awalnya nggak tau mau nulis apa, tapi keinget waktu ditanyaain sama orang, ditanyain kuliah di jurusan apa, eh... ketika dijawab dari jurusan Geodesi ternyata pada nggak tau. yah jadi kepikiran deh buat tulisan ini itung itung promosi,
Buat loe semua yang belum tau geodesi itu jurusan apa gue kasih tau sekarang, geodesi adalah salah satu jurusan yang mempelajari tentang pengukuran bentuk bumi serta medan gravitasinya. Nah salah satu produk utamanya adalah peta. eiiits jangan dikira atlas ya... penerapanya nggak sesempit yang kalian pikirkan. di geodesi gue belajar banyak hal seperti pembuatan peta dengan pengukuran ke lapangan secara langsung, mengitung koordinat suatu titik dilapangan secara teliti, menentukan posisi suatu titik melalui citra satelit, membuat peta melalui foto udara, membuat peta topografi laut, oceanografi, dan masih banyak lagi yang nggak mungkin bisa gue sebutin satu satu, bisa keriting tangan gue. tapi masih belum paham juga? gampanganya jika loe pernah lihat orang dipinggir jalan bawa alat buat ngeker ngeker kayak kamera tai gede dan alat tersebut berdiri diatas alat yang lain yang memiliki tiga kaki, nah itu yang sering dilakukan anak geodesi alat yang gue sebutin kayak kamera tapi gede itu namanya teodolit atau nggak total station. kedua alat tersebut hampir sama dari segi bentuk tapi yang membedakan adalah jika teodolit untuk ngukur sudut horisontal maupun vertikal, total station juga sama kegunaanya dengan todolit tapi total station bisa digunakan untuk mengukur jarak beserta koordinatnya juga. nah kalo yang digunakan untuk meletakan alat tersebut namanya total station. contoh lain, kalian pernah menggunakan google maps, nah sekarang siapa yang berperan besar dalam pengolahan data dalam google maps kalo bukan orang geodesi, kalian juga pernah menggunakan google street view? nah itu yang berperan didalamnya juga orang orang geodesi. nah kalian mungkin bertanya tanya terus selain itu pekerjaan kita ngapain aja. lapangan pekerjaan di bidang geodesi banyak nggak? nah ini yang belum banyak orang tau, pekerjaan di bidang geodesi sangat luas, kalian bisa bekerja di kementrian PU, turut dalam proyek pembangunan jalan, gedung gedung, jembatan, terowongan, kalian juga bisa bekerja di pertambangan, bahkan bisa di offshore juga lho, bisa juga bekerja di BPN, kementrian agraria, sebagai konsultan teknik, kemiliteran juga bisa lho dan masih banyak lagi  karena sekarang hapir semua bidang membutuhkan informasi spasial baik dengan ketelitian tinggi sampai dengan ketelitian yang rendah, tapi jika butuh informasi spasial dengan ketelitian tinggi, orang orang geodesi ahlinya. nah sekarang buat loe yang sedang duduk di kelas tiga SMA khusunya IPA tapi lagi bingung mau milih jurusan apa buat kuliah, nah geodesi patut jadi pertimbangan nih karena prospek kerjanya sangat bagus cos masih banyak dibutuhkan karena di indonesia masih jarang ditemui jurusan geodesi, mungkin kalo nggak salah sekitar 10 universitas/institut yang memiliki jurusan geodesi. padahal lulusanya masih sangat jarang, tapi kalo lebih aman lagi kalian pilih teknik geodesi UGM atau ITB karena areditasinya sudah tinggi. Satu catatan lagi bagi kalian yang pingin masuk geodesi usahakan kalian suka sama yang namanya matematika karena disinilah tempatnya hitung hitungan yang rumit sampai 5 angka lebih dibelakang koma. hal seperti itu sudah biasa bagi orang orang geodesi. Bagi kalian yang benci dengan hitungan sebaiknya jangan pilih geodesi, karena setelah masuk loe bakal ngerasa kesasar dan kahirnya pindah jurusan. hal sepertimitu memang sering terjadi di geodesi.
nah sob cukup itu dulu ya untuk hari ini besok besok gue cerita lagi yang lebih jauh tentang geodesi
bye.. bye